Fungsi head cylinder adalah :
1.Kedudukan komponen kepala cylinder / mekanisme katup
2. Kedudukan intake (lubang masuk) Bahan bakar dan udara
3. Kedudukan exhaust (lubang buang) sisa pembakaran
4. Kedudukan ruang bakar (kubah pembakaran)
5. Kedudukan busi
6. Kedudukan jalur pelumasan
7. Kedudukan sirip-sirip pendingin
8. Kedudukan tanda penepat pemasakan sprocket noken as
Urutan langkah melepas cylinder head adalah sebagai berikut :
1. Lepas tensioner rantai timing
2. Lepas karburator dan knalpot
3. Lepas penutup sprocket noken as
4. Lepas sprocket noken as
5. Lepas oil cooler
6. Lepas baut pengikat head cylinder ke block cylinder
7. Lepas 4 buah mur pengikat head cylinder secara menyilang bergantian
8. Lepas 4 buah ring di head cylinder
9. Lepas penutup head cylinder (cover head)
Ring yang terletak pada mur head cylinder ada 4 buah, yang mana 3 buah ring menggunakan ring plat baja dan 1 ring menggunakan ring tembaga. Pemasangan ring tembaga ditempatkan pada jalur pelumasan yaitu mur head silinder kanan bawah. Hal ini dikarenakan ring tembaga mampu merapatkan bidang yang dikeraskan.
Wednesday, 17 August 2016
Urutan Pemasangan Transmisi Honda Megapro
Bagian yang kompleks dari Mega pro adalah pada bagian Transmisi. Susunan roda gigi primer dan sekunder banyak menggunakan ring polos, ring matahari dan clip serta bushing. Yang paling kritis adalah 2 ring polos yang berukuran sama (hampir sama) dan berbeda ketebalannya (tebal untuk gigi primer dan tipis untuk gigi sekunder) sedangkan bushing ada 2 yang mirip, beda ketinggian, yang tinggi untuk gigi primer dan yang pendek untuk gigi sekunder . Selebihnya adalah pasangan ring matahari, clip dan ring polos harus diperhatikan urutannya
Disamping itu, pada kick starter ada titik yang harus bertemu antara titik di poros dan di gear. Jika tidak bertemu dapat menimbulkan kerja kick starter yang "membal" setelah di starter
Urutan pemasangan gigi persnelling Mega Pro adalah sbb :
ALAT UKUR TEKANAN KOMPRESI MESIN
pasangkan ujung pipa tester ke lubang busi, lalu tekan kick stater 5 kali kemudian lihat pergerakan jarum tester paling jauuh. Jika jarum tester menunjuk angka ± 12kg/cm² berarti kompresi bagus. Apabila jarum tester bergerak maksimal 10kg/cm² maka kompresi ada kebocoran. Jika jarum tester menunjuk angka ± 15 kg/cm² maka tekanan kompresi terlaluu besar. Penyebabnya kerak karbon atau kotoran yang menempel pada dinding ruang bakar dan kepala piston atau elektroda busi terlalu panjang sehingga mempersempit ruang bakar.
CARA PEMERIKSAAN MESIN YANG TIBA-TIBA MATI
Jika menghadapi kondisi mesin tiba-tiba mati, maka urutan pemeriksaannya sebagai berikut :
1. Periksa bahan bakar didalam tangki. Jika masih ada, periksa bahan bakar di kran bensin dan pipa saluran bahan bakar. Jika tidak ada sumbatan atau kebocoran, selanjutnya periksa mangkuk karburator dengan memutar sekrup pembuangan / drain screw ± 2 putaran searah jarum jam. Jika ada kotoran atau air yang tercampur dengan bahan bakar, maka harus dibersihkan. Selanjutnya memastikan bahan bakar sudah masuk atau belum ke ruang bakar, dengan menutup sisi depan karburator sambil menekan kick stater 3 kali. Jika terasa hisapan yang kuat da nada basahan bensin di tangan, maka bahan bakar sudah masuk ke ruang bakar.
2. Periksa tekanan kompresi dengan melepas busi kemudian menutup lubang busi dengan jari, lalu tekan kixk stater 3 kali. Jika terasa dorongan yang kuat dan panas, berarti kompresi bagus.
3. Periksa pengapaian pada busi. Dengan melepas busi dari head cylinder lalu pasang lagi busi ke kabel koil. Kemudian temple busi ke mesin dengan menekan kick stater, lihat percikan api dari busi. Jika percikan api merah, kecil dan tidak focus, berarti bsi harus dibersihkan dari kerak yang menempel pada elektroda. Jika belum juga maksimal, sebaiknya busi diganti.
Factor yang mempengaruhi penghidupan mesin
Factor yang mempengaruhi penghidupan mesin
1. Bahan bakar yang bagus / good fuel. Yaitu bahan bakar yang sesuai dengan kebutuhan mesin, sehingga menghasilkan pembakaran dan tenaga yang sempurna.
2. Kompresi yang bagus / good compretion. Yaitu tekanan kompresi yang sesuai dengan kapasitas mesin, sehingga ledakan bahan bakar mampu menghasilkan gaya dorong atau expansi terhadap piston dan kruk as.
3. Pengapaian yang bagus / good ignition. Yaitu pengapaian yang mampu menghasilkan pembakaran yang sempurna tepat saat piston di TMA, sehingga panas ledakan yang dihasilkan bias diubah menjadi gaya gerak oleh piston dan kruk as.
Tuesday, 16 August 2016
RUMUS MENGHITUNG VOLUME SILINDER / KAPASITAS MESIN
4 MACAM TIPE / POLA BUKA KLEP
4 MACAM TIPE / POLA BUKA KLEP
Ada 4 macam tipe / pola bukaan klep :
1. Side Valve / SV
Jenis mesin yang menempatkan klep disamping piston sehingga kapasitas ruang bakar / Volume ruang bakar / VRB semakin besar dan perbandingan kompresi semakin kecil, mesin side valve banyak digunakan pada industry dan pertanian.
jenis mesin yang menempatkan klep diatas piston, tetapi buka tutup klep diatur oleh pushrod / batang penekan sehingga suara mesin jadi kasar pada kecepatan tinggi.
Contohnya : Honda CG
3. Single Overhead Camshaf / SOHC / OHC
Mesin OHC menempatkan klep dan noken as diatas piston dan rantai timing / timing chain sebagai penerus putaran dari kruk as ke cam.
Contohnya : Grand, Jupiter, Shogun dll.
4. Double Overhead Camshaf / DOHC
Esin yang menggunakan 2 noken as dalam satu silinder sehingga bukaan klep lebih konstan dan gesekan antar komponen masin kecil. Pengatur celah klep mesin DOHC menggunakan "Shim" atau polaran agar ketebalan rata-rata 1,8-2,2mm. Jika Shim semakin tipis maka celah klep semakin besar dan suara mesin kasar.
Contohnya : Satria F150 dan Suzuki Rider
DASAR MESIN 4 TAK DAN 2 TAK
1. Mesin 2 Tak / Two Stoke Engine
jenis mesin yang menghasilkan tenaga / pembakaran dalam 2x gerak piston / seher / torak dan 1x putaran kruk as / crank shaft. Mesin 2 tak memerlukan oli khusus untuk pelumasan piston, ring piston, blog silinder, boring, pen piston, setang piston, voces / silinder bearing, bearing kruk as, pen kruk as dan lain-lain.
Oli khusus tersebut diatas adalah oli 2Tak / Oli samping.
Proses pelumasan oli samping bersamaan dengan masuknya bahan bakar dan oli samping / oli 2T juga ikut terbakar.
2. Mesin 4 Tak / Four Stoke Engine
Mesin 4T memerlukan 4x gerak piston, 2x putaran kruk as dan 1x putaran noken as untuk menghailkan tenaga.
a. Langkah hisap / pemasukan
Fungsinya memasukan bahan bakar dari karburator ke ruang bakar mesin melalui intake manifold, intake port, klep in / klep hisap.
Proses pemasukan bahan bakar terjadi saat piston bergerak ke titik mati bawah (TMB / BCD) dan klep in terbuka sehingga bahan bakar terhisap masuk sampai piston di TMB klep in tertutup.
b. Kangkah kompresi / tekanan
Fungsinya mendorong bahan bakar agar focus di pusat api dan mencapai temperature ideal agar pembakaran sempurna.
proses langkah kompresi terjadi saat piston bergerak ke TMA ( titik mati atas / TDC ), beberapa saat sebelum piston mencapai TMA busi memercikan api dan terjadilah pembakaran.
c. Langkah usaha / Pembakaran
Fungsinya menghasilkan tenaga untuk mendorong piston dan menggerakan kruk as. Langkah usaha terjadi saat piston terdorong ke TMB akibat ledakan bahan bakar dan gerak piston diubah menjadi putaran oleh kruk as, posisi kedua klep tertutup saat langkah kompresi dan usaha.
d. Langkah buang / Pembersihan
Fungsinya membersihkan sisa pembakaran / gas buang. Proses piston ke TMA bersamaan terbukanya klep EX. Sisa pembakaran terdorong keluar melalui Exhaust port / lubang buang dan knalpot.
Subscribe to:
Posts (Atom)